Rabu, 28 Agustus 2019

Pengemasan Produk


Kemasan Produk 

Pengertian Kemasan :
Wadah atau pembungkus yang berguna mencegah atau mengurangi terjadinya kerusakan-kerusakan pada bahan yang di kemas atau yang di bungkusnya.

Tujuan Pengemasan
Kemasan memenuhi syarat keamanan dan kemanfaatan
Kemasan melindungi produk dalam perjalanannya dari produsen ke konsumen.
Kemasan mendukung program pemasaran.
Kemasan merupakan suatu cara untuk meningkatkan laba perusahaan

Maanfaat Pengemasan
Produk yang di kemas biasanya akan lebih bersih,menarik,dan tahan terhadap kerusakan yang disebabkan oleh cuaca.
Kemasan adalah satu-satunya cara perusahaan membedakan produknya(ciri pembeda produk)
Kemasan dapat menarik konsumen(menambah daya tarik)
Kemasan dapat menambah nilai jual produk.

Jenis Bahan Kemasan
Kemasan Kertas
Kelemahannya : Sifatnya sensitif terhadap air dan mudah di pengaruhi oleh kelembabab udara lingkungan.
Kemasan kayu
Kelemahannya: Ketersedian kayu yang mulai langka dan di anggap kemasan dari kayu menyebabkan masalah lingkungan.
Kemasan Plastik
Kelemahannya : Bahan plastik yang sulit terurai menyebabkan pencemaran lingkungan,maka di cari bahan plastik yang sintetis yang mudah terurai oleh alam dalam jangka waktu yang relatif lebih singkat

Teknik Penyajian dan Pengemasan
Perancangan Desain Kemasan
Persiapan Bahan dan Alat
Pembuatan Kemasan
Read More

Sistem Produksi Kerajinan



Pengertian Seni :

Menurut Istilah = seni kerajinan di artikan sebagai pekerjaan yang dilakukan dengan tangan dan membutuhkan ketrampilan tertentu.

Menurut Ensiklopedia = seni kerajinan tangan merupakan jenis kesenian yang menghasilkan berbagai berang perabotan,hiasan atau barang-barang yang artistic,terbuat dari kayu,logam,perak,gading dan sebagainya.

Menurut Soeroto = seni kerajinan merupakan usaha produktif disektor nonpertanian baik mata pencaharian utama maupun sampingan,oleh karenanya merupakan ekonomi,maka usaha seni kerajinan di kategorikan ke dalam usaha industry.

Jenis dan Karakteristik bahan kerajinan
Bahan Lunak
Bahan yang memiliki sifat empuk/lunak sehingga sangat mudah di bentuk.
Contoh bahan : tanah liat
Contoh hasil : Gerabah dan keramik

Bahan keras
Bahan yang sifatnya keras dan sulit di bentuk,untuk membentuknya di perlukan teknik dan alat khusus.
Contoh Bahan : Rotan
Contoh Hasil : Tas rotan

Bahan Semi keras
Bahan yang sifatnya tidak lunak tetapi tidak juga keras.
Contoh Bahan : kain perca
Contoh Hasil : keset kain perca

Kerajinan Menurut Sumber asalanya
Bahan Alam
Bahan Alam adalah bahan yang diperoleh dari alam tanpa melalui proses sintesa atau pencampuran.
Contoh Bahan alam : Tanah liat,bamboo,serat alam
Bahan buatan
Bahan buatan adalah bahan yang diubah manusia dari bahan kimia dan paduannya,bukan asli dari alam.
Contoh : plastic,gips,lilin

Jenis dan Karakteristik Alat Kerajinan
Alat pemotong
Alat pemukul
Alat perekat
Alat penjahit
Alat pemahat
Alat pengukur

Macam kerajinan
Berdasarkan Wujudnya kebudayaan dikelompokan menjadi dua yaitu :
Kebudayaan Benda/Material
Kebudayaan Non benda

Teknik Produksi Kerajinan
Teknik Anyam
Teknik Ukir
Teknik Cor
Teknik Batik
Teknik Tenun

Tahapan Proses Produksi Kerajinan
Menentukan Bahan dan Fungsi Kerajian
Menggali Ide dari Berbagai Sumber
Membuat beberapa sketsa karya dan menentukan karya terbaik
Menyiapkan bahan dan alat
Membuat karya kerajinan
Mengevaluasi Karya
Read More

Memahami administrasi dan pemasaran budaya lokal nonbenda


Administrasi dan Pemasaran

Administrasi di butuhkan untuk menjalankan roda usaha.
Pemasaran di perlukan untuk memasarkan produk yang di buat kepada konsumen atau masyarakat

Administrasi Usaha
Menurut Prof.Dr.S.Prajudi Atmosudirjo,administrasi adalah proses dan tata kerja yang terdapat pada setiap usaha kenegaraan atau swasta,usaha sipil atau militer,usaha besar atau kecil.

Maksud dan Tujuan Administrasi usaha adalah :

Memonitor dan mengendalikan usaha
Mengamankan jalannya pelaksanaan kegiatan usaha
Mengevaluasi kegiatan – kegiatan usaha
Menyusun program pengembangan kegiatan usaha
Meunjukkan adalanya bukti kegiatan-kegiatan usaha
Mengambil keputusan dalam pengembangaan dan pengendalian usaha

Read More

Mendekkripsikan ide dan analisis peluang usaha budaya local nonbenda


Perencanaan Usaha Kerajinan
Ide Sebagai Inspirasi Kewirausahaan
Budaya Sebagai Sumber Inspirasi
Analisa Peluang Usaha

Ide Sebagai Inspirasi Kewirausahaan
Ide dapat digerakkan secara internal melalui perubahan cara-cara atau metode yang lebih baik untuk melayani dan memuaskan pelanggan dalam memenuhi kebutuhannya.
Ide dapat di hasilkan dalam bentuk produk dan jasa
Ide dapat pula dihasilkan dari modifikasi pekerjaan yang dilakukan atau cara melekukan suatu pekerjaan.

Budaya Sebagai Sumber Inspirasi
Tradisi Budaya di kelompokan menjadi :
Tradisi budaya non benda
Contoh : puisi,syair,tarian daerah,upacara adat
Tradisi budaya artefak
Contoh : pakaian adat,alat music,rumah adat

Kedua Tradisi budaya tersebut tidak dapat di pisahkan keberadaannya karena saling melengkapi pada saat Tradisi tersebut di gunakan

Dari kedua tradisi budaya tersebut kita bisa menemukan inspirasi atau ide usaha kerajinan sesuai dengan tema kebudayaan.

Analisa Peluang Usaha
Proses Penjaringan Ide potensial penjadi peluang Bisnis di sebut screening.
Langkah analisa peluang usaha :
Mencipta Produk Baru dan Berbeda
Mengamati Pintu Peluang
Analisis produk dan proses produksi yang mendalam
Menaksir biaya awal
Memperhitungkan resiko yang mungkin terjadi

Menciptakan Produk Baru dan Berbeda
Produk atau Jasa Harus punya NILAI bagi pembeli.
Harus mengenal perilaku konsumen di pasar yaitu:
Permintaan terhadap barang atau jasa yang di hasilkan ?
Waktu penyerahan dan waktu permintaan barang dan jasa ?

Aspek Analisis :
Analisis demografi pasar
Analisis sifat dan tingkah laku pesaing (kompetitor)
Analisis bersaing pesaing (Kompetitor)
Kevakuman pesaing (kompetitor)

Mengamati Pintu Peluang
Mengamati Potensi Pesaing :
Kemungkinan Pesaing mengembangkan produk baru
Pengalaman keberhasilan dalam mengembangkan produk baru
Dukungan keuangan
Keunggulan-keunggulan yang di miliki pesaing di pasar.

Keadaan yang dapat menciptakan Peluang
Menurut Zimmerer :
Produk Baru harus di pasarkan dalam jangka waktu yang relative singkat
Kerugian teknik harus rendah
Pesaing tidak begitu agresif untuk mengembangkan strategi produknya
Pesaing tidak memiliki teknologi canggih.
Pesaing sejak awal tidak memiliki strategi dalam mempertahankan posisi pasarnya
Perusahaan baru memiliki kemampuan dan sumber-sumber untuk menghasilkan produk baru

Analisis Proses dan Proses Produk
Dalam membuat analisis usaha tahapan analisis proses dan analisis proses produk sangat penting karena hal ini untuk menjamin apakah jumlah (quantity) dan Kualitas produk yang di hasilkan memadai atau tidak.

Target Produksi harus tercapai sesuai estimasi waktu yang di tentukan dari awal perencanaan

Kualitas Barang yang dihasilkan juga harus sesuai dengan Quality Control yang sudah di tetapkan dari awal produksi melalui standar-standar tertentu.

Menaksir Biaya awal
Analisa beban usaha di mulai dari analisa memperkirakan biaya awal sesuai dengan perencanaan usaha yang akan di lakukan.

Analisa biaya dilakukan secara menyeluruh dari biaya tetap dan biaya tak tetap yang mungkin akan di keluarkan pada saat proses produksi tapi tetap harus rasional sesuai dengan nilai biaya yang umum dengan standar-standar tertentu yang di tetapkan.

Memperhitungkan Resiko
Kesamaan dan keunggulan produk yang di kembangkan.
Tingkat keberhasilan yang di capai pesaing dalam pengembangan produk
Seberapa besar dukungan keuangan pesaing bagi pengembangan produk baru
Macam Resiko
Resiko teknik adalah kegagalan dalam pengembangan produk
Resiko Finansial adalah kegagalan yang timbul akibat ketidakcukupan dana

Kebutuhan Sumber Daya
Sumber Daya Material (Bahan Baku)
Sumber Daya Financial (Uang)
Sumber Daya Manusia (SDM)
Sumber daya Informasi
Read More

Pengembangan Kewirausahaan


Strategi Pengembangan Kewirausahaan :
Meningkatkan Kemampuan Kewirausahaan
Membudayakan Kewirausahaan
Memberdayakan Sumber Daya

Ciri-Ciri Kewirausahaan
Berorientasi pada tugas dan Hasil
Berani mengambil Resiko
Memiliki Jiwa Kepemimpinan
Berorientasi masa depan
Memiliki Rasa Percaya Diri

Sifat – Sifat Kewirausahaan
Disiplin
Berkomitmen Tinggi
Jujur
Kreatif dan Inovatif
Mandiri

Faktor Keberhasilan Wirausahawan
Memiliki Sifat keyakinan,kemandirian,individualitas dan Optimisme.
Selalu Berusaha Untuk berprestasi,berorientasi pada laba,memiliki ketekunan dan Ketabahan,tekad yang kuat,suka bekerja keras,energik dan memiliki inisiatif.
Memiliki kemampuan mengambil resiko dan suka pada tantangan.
Bertingkah laku sebagai pemimpin dapat bergaul dengan orang lain dan suka terhadap saran dan kritik yang membangun.
Memiliki inovasi dan kretivitas yang flesibel,serba bias dan meiliki jaringan bisnis yang luas.
Memiliki persepsi dan cara pandang yang berorientasi pada masa depan.
Memiliki keyakinan bahwa hidup itu sama dengan kerja keras

Faktor Penyebab Kegagalan Wirausahawan
Menurut Zimmerer :
Tidak Kompeten dalam manajerial
Kurang pengalaman
Kurang dapat mengendalikan keuangan.
Gagal dalam perencanaan.
Lokasi usaha yang kurang memadai.
Kurang pengawasan Peralatan
Sikap kurang bersungguh-sungguh dalam berusaha.
Ketidakmampuan dalam melakukan peralihan atau transisi kewirausahaan.

Read More

Menjelaskan Jenis Karakteristik kewirausahaan


Pengertian Wirausaha
Orang yang memiliki kemampuan melihat serta menilai peluang-peluang bisnis,mengumpulkan sumber-sumber daya yang di perlukan untuk mengambil sebuah tindakan yang tepat guna untuk meraih kesuksesan.

Wirausahawan = Enterpreneur
Seorang yang membangun sumber daya kerja ,orang yang membawa perubahan dan inovasi yang mampu menigkatkan suatu nilai yang lebih besar dari pada sebelumnya.

Wirausaha VS Pekerja
Wirausaha : Bekerja untuk diri sendiri dan mempekerjakan Orang Lain
Pekerja : Bekerja untuk orang lain dan di bayar oleh orang lain.
Kunci Mengurangi Pengangguran adalah memperbanyak PENGUSAHA

Karakteristik Kewirausahaan atau dimensi kewirausahaan
A.Kualitas Dasar Kewirausahaan
   1.Daya Pikir
   2.Daya Hati
   3.Daya Fisik
B.Kualitas Instrumental Kewirausahaan

Kualitas Kewirausahaan Daya Pikir

Dimensi daya Pikirnya :
Berpikir Inovatif
Berpikir Asli/baru/Orisinil
Berpikir Divergen/bercabang
Berpikir mengembangkan
Pionir Berpikir
Berpikir mencipkan produk / layanan baru
Memikirkan sesuatu yang belum di pikirkan orang lain.
Berpikir sebab Akibat
Berpikir Lateral
Berpikir Sistem
Berpikir Sebagai Perubah (Agen Perubahan)
Berfikir kedepan (Futiristik)
Berintuisi Tinggi
Berpikir Maksimal
Terampil mengambil keputusan
Berpikir Positif
Versalitas Berfikir sangat tinggi

Kualitas Kewirausahaan Daya Hati

Dimensinya yaitu :
Pemprakarsa/Inisiatif tinggi
Berani memperkenalkan hal-hal baru
Proaktif
Berani mengambil resiko
Berani berbeda
Pro Perubahan dan bukan pro kemapanan
Kemamuan,motivasi dan spirit untuk maju sangat kuat.
Memiliki tanggung jawab moral yang sangat tinggi
Hubungan interpersonal bagus
Integritas tinggi
Gigih,tekun,sabar dan pantang menyerah
Bekerja keras dan berkomitmen tinggi
Memiliki kemampuan untuk memobilisasi orang lain
Melakukan apa saja yang terbaik
Melakukan perbaikan secara terus menerus
Mau memetik pelajaran dari kesalahan,kesuksesan,dan dari praktek-praktek yang baik.
Membangun teamwork yang kompak,cerdas,dinamis, harmonis dan lincah.
Percaya diri
Pencipta peluang
Memiliki sifat daya saing tinggi,tetapi berdasarkan pada nilai solidaritas.
Agresif/Ofensif
Sangat humanistic dan hangat dalam pergaulannya
Terarah pada tujuan akhir,bukan tujuan sesaaat.
 luwes dalam pergaulan.
Selalu menginginkan tantangan baru.
Selalu membangun keindahan melalui cita,rasa dan seni.
Bersikap mendiri akan tetapi supel
Tidak suka mencari kambing hitam
Selalu berusaha menciptakan dan mencari nilai tambah sumber daya.
Terbuka terhadap umpan balik
Selalu ingin mencari perubahan yang lebih baik
Tidak pernah merasa puas
Terus menerus melakukan inovasi dan improvisasi demi perbaikan selanjutkanya.
Keinginan menciptakan sesuatu yang baru.

Kualitas Kewirausahaan Daya Fisik
Dimensinya :
Menjaga kesehatan secara teratur
Memelihara ketahanan /Stamina tubuh dengan baik.
Memiliki energi yang tinggi
Ketrampilan tubuh dimanfaatkan demi kesehatan dan kebahagiaan hidup

Kualitas Intrumental Kewirausahaan
Wirausahaawan sukses harus Menguasai Multi Disiplin Ilmu tergantung dari usaha apa yang kan di tekuninya.
Seorang Wirausahawan Pengusaha harus memiliki ilmu-ilmu sebagai berikut :
Manajemen Produksi
Manajemen Pemasaran
Manajemen SDM
Manajemen Keuangan
Manajemen Perlatan dan Perbekalan
Prinsip Akuntansi
Manajemen Transaksi
General Manager


Read More

Tujuan Pembelajaran Materi Kerajinan Dengan Inspirasi Budaya Lokal Non Benda


Tujuan Pembelajaran : 


Menjelaskan Jenis Karakteristik kewirausahaan 
Diharapkan Peserta Didik dapat mengetahui dan meneladani Kewirausahaan dengan Karakteristiknya berupa sikap-sikap seorang wirausaha 

Memahami pengembangan kewirausahaan
Diharapkan Peserta Didik dapat mengetahuai dan memahami bagaimana pengembangan kewirausahaan memalui langkah-langkah dan pelatihan-pelatihan ataupun melalui proses pembelajaran

Mendekkripsikan ide dan analisis peluang usaha budaya local nonbenda
Diharapkan Peserta Didik dapat menganalisis ide peluang usaha kerajinan budaya lokal non benda dengan di hubungkan dengan kebudayaan daerah

Memahami administrasi dan pemasaran budaya lokal nonbenda 
Diharapkan Peserta Didik dapat memahami administrasi dan pemasaran yang berkaitan dengan usaha kerajinan

Mengurai komponen dan langkah perencanaan usaha budaya local nonbenda
Diharapkan Peserta Didik dapat mengurai komponen dan langkah perencanaan usaha kerajinan
Read More